Akhir September 2021 kemarin, Delapan orang Calon Guru dari Universitas Flores Menjejakkan kaki untuk pertama kalinya di daratan Tanah Rata khususnya di SMPN 12 Kota Komba. Tujuaanya tentu tak seperti Columbus yang mencari daerah jajahan baru dan mengelilingi Dunia, atau tak seperti Amerigo Vesspuci yang yang menemukan amerika dan menamainya dengan nama belakangnya. Tujuan mereka datang mungkin seperti musafir yang mencoba menemukan oase untuk menghilangkan dahaga akan pengalaman mengajar dan mencoba "peruntungannya" di dunia pendidikan nyata.
Kedatangan calon pahlawan tanpa tanda jasa ini disambut dengan mendung dan gerimis seolah menyampaikan pesan, "ini pendidikan sesungguhnya", namun hal tersebut tak menyurutkan niat kami "penghuni sekolah" untuk menerima kedatangannya dengan seribu senyum. Setelah membereskan segala sesuatu terkait perjalanan , penanda kehadiran mahasiswa pun dibuka dengan sepatah kata dua dari yang berkepentingan dan ditutup dengan acara minum teh bersama berusaha mengusir dingin menusuk ketika langit mulai pelan - pelan menumpahkan penatnya.
Sebagai tuan rumah (namun tak punya rumah) yang baik, SMPN 12 Kota Komba mencoba memberikan yang terbaik dari segala kekurangan yang dimiliki. Para pejuang Gelar pendidikan akan ditempatkan di penginapan bersama guru - guru yang mengabdikan dirinya di SMPN 12 Kota Komba. Semua Sudah dipersiapkan jauh sebelum mereka datang. Segenap guru dan Siswa SMPN 12 Kota Komba menyambut baik kedatangan para mahasiswa agar bisa belajar dan menimba pengalaman sebanyak - banyaknya di SMPN 12 Kota Komba. Meski tak Punya Prasarana yang memadai namun semua itu tak jadi masalah, selama ada kemauan untuk belajar dan berbagi.
Dalam 3 bulan kedepan, kedelapan mahasiswa ini akan mencoba menuangkan segala ilmu yang sempat mereka tampung selama menduduki bangku kuliah. Harapan kami, kedelapan calon sarjana ini bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya berjuang menunjukkan kemampuan mereka dalam berinteraksi dan menjadi motivator bagi siswa dikelas. Semua "sources" akan diberikan dalam mendukung perkembangan mereka selama menyelam di kedalaman dunia Pendidikan nyata.
Menjadi bagian dari proses ini adalah sebuah keberuntungan bagi lembaga ini, dan prinsip bahwa semua guru juga pernah mengalami fase yang sama turut mengamini kehadiran calon pendidik ini. Dalam perjalanannya lembaga dan juga guru - guru di SMPN 12 Kota Komba tentu tak sepenuhnya sempurna, ada banyak hal yang perlu dijahit ulang dan ditambal disana - sini. Kehadiran penghuni kampus ini diharapkan dapat juga menambah pengalaman guru - guru dengan berbagai ilmu baru yang "fresh from the oven". Ilmu - ilmu baru yang mungkin kelewatan dan juga ilmu - ilmu usang yang tak berlaku bisa saja bertukar tempat saat proses ini berlangsung.
Terima Kasih telah Hadir dan selamat berjuang mengembangkan diri ke arah yang lebih baik.
Komentar
Posting Komentar