AKSI NYATA 3.3 : PENGELOLAN PROGRAM YANG BERDAMPAK PADA MURID

(Program guru penggerak angkatan 4)

Pendidikan sejatinya membimbing anak agar bisa mencapai kodrat setinggi – tingginya. Pendidikan menuntut guru agar peka dan memperhatikan kebutuhan belajar murid, dan tidak menyamaratakan murid dengan suatu standar tertentu. Oleh karena itu butuh usaha dari guru agar bisa membimbing anak dan menyesuaikan pembelajaran dan berbagai kegiatan di sekolah dengan kebutuhan anak. Berbagai upaya bisa dilakuakn agar memberikan porsi lebih bagi siswa agar aktif dalam kegiatan – kegiatan disekolah.

Program ekstrakurikuler juga merupakan salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari sekolah, serta membantu siswa mengembangkan bakat dan minatnya dibidang tertentu. Berbagai program yang dicanangkan diharapkan dapat memberikan sumbangsih yang berarti bagi murid dan memberikan dampak positif bagi mereka terutama bagi perkembangan murid dalam bidang intelektual, sikap , dan ketrampilan.

Program literasi saat ini sudah menjadi bagian penting yang terus digaungkan agar terus dikembangkan disekolah. Hal ini tidak terlepas dari pentingnya membaca dan menulis bagi perkembangan siswa. Untuk menindaklanjuti program tersebut maka saya di SMPN 12 Kota Komba mencoba gagasan baru terkait program literasi ini. Salah satu Program yang coba digagas adalah pembentukan Kelompok Literasi disekolah bagi siswa yang hobi membaca dan menulis.

Salah satu program yang gencar dibuat dalam kelompok ini adalah program “Jurnalis Cilik”. Dalam program ini siswa diberikan kesempatan untuk mengembangkan kemampuannya dalam menulis berita serta berbagai kegiatan yang menyertainya.

Kegiatan Menulis berita tidak serta merta langsung menghasilkan berita melainkan harus melalui berbagai Langkah konkrit yang membuat siswa aktif dan harus berinteraksi dengan berbagai pihak dalam pengambilan berita.

Program “Jurnalis Cilik” ini sejatinya sudah dicanangkan sejak awala tahun pembelajaran 2021/2022 dan sudah dilaksanakan siswa serta telah menelurkan berbagai tulisan yang menarik dan dimuat dalam blog sekolah.

Dan terkait dengan Modul yang sedang dipelajari saya memncoba menyempurnakan kegiatan tersebut sesuai dengan yang saya dapatkan dalam pembelajaran tentang pengelolaan program yang berdampak pada murid.

Setelah mendapatkan pencerahan dari modul terkait program yang berdampak pada murid maka kegiatan Jurnalis Cilik dikemas dengan memberikan lebih banyak ruang bagi siswa untuk berkembang.

Perasaan saya saat merencanakan program ini adalah merasa bahwa program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi siswa terutama dalam bidang tulis menulis dan literasi pada umumnya.

Pelaksanaan Program “Jurnalis Cilik”

Dalam pelaksanaannya, Program ini diawali dengan memberikan materi kepada siswa berkaitan dengan berita dan cara penulisan berita serta bekerjasama dengan guru Bhasa Indonesia terkait materi Berita, Pemberian materi ini dilaksanakan saat jam ekstrakurikuler dan terkadang disatukan dengan pembelajran Bahasa Indonesia dikelas.

Setelah siswa paham tentang materi Berita maka siswa diminta untuk memilih coordinator yang bertanggung jawab terhadap kegiatan dan setelahnya diminta membuat jadwal yang sesuai dengan waktu yang mereka miliki untuk meliput berita serta mewawancarai narasumber. Perencanaan dibuat siswa dengan memperhatikan waktu sekolah dan guru terlibat dalam kegiatan hanya sebagai pembimbing dan memberi tanggung jawab penuh kepada siswa untuk mengatur jalannya kegiatan tersebut.

Setelah Menyusun jadwal siswa menentukan sendiri kegiatan apa yang menarik dan akan dijadikan sebagai bahan liputan, dan yang dipilih adalah kegiatan pertandingan bola voli tingkat kelurahan yang saat itu sedang berlangsung. Sesuai jadwal yang disusun siswa kemudian turun ke lokasi untuk meliput berita, dan menemui narasumber sebagai pelengkap berita.

Setelah mendapatkan bahan siswa kemudian secara berkelompok Menyusun berita sesuai dengan kaidah yang ada dan berdiskusi tentang hal penting yang perlu dimasukkan dalam berita.

Setelah berita selesai disusun, siswa menghubungi guru untuk mengoreksi dan melihat Kembali berita yang sudah dibuat, dan siswa mengeditnya Kembali jika dibutuhkan.

Setelah tahapan tersebut selesai maka berita tersebut dimuat dalam blog sekolah serta linknya dibagikan di media sosial.

Dalam pelaksanaannya siswa sudah mampu membuat beberapa berita yang bahkan mendapat perhatian dari beberapa tokoh penting didaerah. Mereka sangat mendukung kegiatan literasi ini dan berharap kegiatan ini terus berlanjut sebagai bagian dari program sekolah.

Kegiatan jurnalis cilik ini memberikan beberapa dampak dan pengembangan dalam diri siswa yang dapat dirasakan siswa sendiri diantaranya :

1. Kemampuan siswa untuk berinteraksi sosial dengan masyarakat dalam hal pengambilan informasi dari narasumber dan juga dari lingkungan

2. Kemampuan siswa mengambil kesimpulan dari cerita – cerita yang didapat dari narasumber

3. Kemampuan siswa dalam kegiatan tulis menulis

4. Kemampuan siswa untuk mencari data – data berupa kata – kata baru yang akan dipakai agar tulisan berita menjadi menarik

5. Kemampuan siswa dalam bekerja sama dengan rekan saat membagi tugas dalam peliputan berita

6. Kemampuan siswa Mengguankan berbagai peralatan gadget dalam peliputan berita, seperti kamera, mengetik berita dilaptop, dan mengedit gamabr agar terlihat menarik.

7. Kemampuan siswa dalam bertanggung jawab dalam melaksanakan program yang dikelolanya.

8. Dan berbagai kemampuan siswa lainnya yang terkait.

Setelah melaksanakan program ini ada banyak pembelajaran yang saya dapatkan, Kemampuan siswa nyatanya sangat mumpuni dalam melaksanakan program ini, kemampuan mereka untuk berkoordinasi, bertanggung jawab dan menyelesaikan tugasnya sampai akhir patut diacungi jempol. Kekuatan kodrat siswa yang sesungguhnya sebenarnya sudah ada dalam dirinya namun perlu pendampingan yang tepat agar potensi yang dimilikinya bisa berkembang secara baik.

Dalam pelaksanaan program secara umum berlangsung baik, dan tidak ada kendala yang berarti namun dalam menyelesaiakan tulisan, ada beberapa siswa yang ternyata ingin menyampaikan tulisannya dalam bentuk lain seperti essay dan bentuk lainnya. Hal ini belum terpikirkan sebelumnya sehingga dalam pelaksanaan program kedepan perlu ada perbaikan terkait output tulisan yang dihasilkan siswa. Selain itu masalah lainnya adalah kekurangan kosa kata yang dialami siswa dalam menulis sehingga perlu mencari kata ganti yang tepat agar tulisan menajdi menarik. Untuk mengatasi hal ini maka pelaksanaan program selanjutnya, kemampuan siswa dalam kosa kata bisa diminimalisisr dengan membantu mereka dengan buku – buku bacaan yang mendukung literasi dan memperkaya kosa kata siswa.

Pelaksanaan Program bagi saya pada dasarnya melihat dampak yang dihasilkan pada siswa, meski hasilnya mungkin kecil namun jika hal tersebut bisa memberikan perubahan yang baik bagi siswa maka program tersebut bisa menjadi bermakna. Ada banyak program yang bisa dilakuakn disekolah agar kemmapuan siswa berkembang, dan dalam pelaksanaannya kerja sama dengan rekan guru maupun pihak yang terkait menjadi syarat mutlak agar program bisa berjalan dengan baik. Perencanaan yang matang, proses yang utuh serta tujuan yang terukur dan berdampak pada siswa menjadi bagian penting yang harus diperhatikan dalam pembuatan program disekolah.

Galerry Kegiatan Program “Jurnalis Cilik”